Bumi diciptakan Allah sebagai tempat tinggal manusia yang paling nyaman. Ada tanah sebagai tempat berpijak, air untuk minum, serta udara untuk bernafas. Allah pula yang menciptakan matahari sebagai sumber panas alami yang memberikan energy bagi setiap kEhidupan di bumi.
Dan demi kenyaman manusia pula, Alllah menciptakan lapisan ozon yang menyelimuti bumi. Lapisan yang terbentuk dari rangkaian tiga atom oksigen ini adalah selimut pelindung yang mencegah masuknya sinar ultraviolet matahari. Meski sangat tipis dibandingkan dengan seluruh lapisan atmosfer,namunn lapisan ozon ibarat perisai yang menyelamatkan kehidupan di bumi. Sebab sinar ultraviolet memiliki efek yang sangat merusak. Sayangnya, perilaku manusia semakin lama justru semakin merusak lapisan ozon. Perisai pelindung bumi ini terancamberlubang. Bahkan dim kutub selatan lubangnya sudah mencapai 27 juta kilometer persegi. Luas ini lebih besar dibandingkan dengan luas daratan amerika utara yang hanya 25 merter persegi.
Lubang ozon adalah sebutan bagi kondisi menipisnya lapisan ozon.adalah gas-gas kimia pencemar udara yang memicu menipisnya lapisan ozon.bahan-bahan kimia perusak lapisan ozon ini terutama berasal dari jenis chlorofluorocarbons (CFC) yang digunakan berbagai produk seperti lemari es, pendingin udara dan proses pembuatan busa lembut sebagai cairan pembersih.
Bahan-bahan pencemar tersebut dihasilkan oleh manusia yang ingin hidup lebih nyaman. Namun, akibat jangka panjanya justru membuat kehidupan bumi terancam bahaya. Sebab menipisnya lapisan ozon berarti menambah jumlah sinar ultraviolet matahari yang bias merusak kehidupan bumi.
“Telah nyata kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allahmersakan kepda mereka sebahagian dari akibat perbuatan mereka agar mereka kembali ke jalan yang benar” (QS. Ar-Ruum:41)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar